Magelang, Kamis (14/03/2024) – Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha, S.E., menerima para anggota Tim Pengawasan Audit Kinerja Itjenad dalam acara Taklimat Awal yang berlangsung di Akademi Militer. Dipimpin oleh Irren Itben Itjenad, Brigjen TNI Teguh Prayitno sebagai Ketua Tim Pengawasan Audit Kinerja, pertemuan ini berlangsung di Ruang Rapat Soebijakto.

Dalam sambutannya, Gubernur Akademi Militer menyoroti pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam menjalankan program kerja serta pengelolaan anggaran TA 2023. “Kegiatan Tim Pengawasan Audit Kinerja Itjenad di Akademi Militer ini merupakan langkah penting untuk memastikan efektivitas, efisiensi, dan ekonomisasi pelaksanaan program sesuai ketentuan yang berlaku,” tegas beliau.

Beliau juga mendorong para pejabat Distribusi Akademi Militer untuk memanfaatkan kehadiran tim pengawasan ini sebagai kesempatan untuk berkonsultasi mengenai perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban program kerja serta anggaran. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara satuan di Akademi Militer dengan Tim Pengawasan Audit Kinerja dari Itjenad menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas.

“Saya mengajak seluruh pejabat satuan di Akademi Militer untuk memberikan data yang diperlukan secara obyektif, transparan, dan akuntabel. Hal ini demi peningkatan kinerja dan pengelolaan anggaran yang lebih baik di institusi kita,” tambah Gubernur Akademi Militer.

Di akhir sambutannya, beliau menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada Tim Pengawasan Audit Kinerja Itjenad. “Besar harapan saya, semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua dalam melanjutkan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara,” tutup beliau dengan penuh semangat.

Dengan demikian, kehadiran Tim Pengawasan Audit Kinerja Itjenad di Akademi Militer bukan sekadar sebuah tugas rutin, tetapi juga sebagai bentuk nyata dari komitmen untuk menjaga integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap langkah yang diambil demi kemajuan institusi Akademi Militer ke depan.